Marmer dan Lambang Kemewahan

Marmer atau batu pualam yang mengkilap biasanya dijadikan salah satu ciri fisik kemewahan sebuah bangunan dan rumah. Kemewahan marmer belum ada yang menandingi karena kualitasnya yang baik dibandingkan produk lantai atau dinding dari bahan lain.

Bukan itu saja dari sisi pembiayaan, membuat lantai dari marmer harus menyiapkan dana yang tidak sedikit. Hanya orang yang memiliki dana berlebih saja yang mampu membelinya, guna menghiasi gedung atau rumah mewah mereka.

"Biasanya konsumen marmer adalah pejabat, seperti gubernur, menteri, pengusaha, atau artis-artis, bahkan saking terbatasnya konsumen, toko yang khusus menjual marmer juga sangat terbatas. Dari puluhan toko bahan bangunan, toko yang khusus menjual bahan lantai dan dinding yang mengkilap ini, jumlahnya tidak lebih dari hitungan jari di dua tangan kita.

Tapi, sebetulnya seberapa mahal marmer yang diambil langsung dari perut bumi ini ?, marmer lokal yang berasal dari Bandung, Tulung Agung, Bandar Lampung, dan Ujung Pandang, untuk tiap meter perseginya dijual dengan kisaran harga Rp 150.000 - Rp 250.000.

Sementara produk impor, yang berasal dari Italia, Cina, India, dan Benua Afrika dijual dengan harga termurah Rp 400.000 per meter persegi. "Sampai yang tertinggi di atas Rp 1 juta, tergantung pada motifnya serta kehalusan proses pemolesan akhirnya,".
 
Harga "segitu" tadi tidak hanya monopoli di toko Utama Marmer dan Granit, harga yang spektakular untuk produk batu alam tersebut juga ada yang lokal punya, Misalnya marmer lokal eks Bandung dan Lampung ditawarkan seharga Rp 145.000 per meter persegi. Sedangkan untuk impor, diganjar dengan harga Rp 650.000 per meter persegi.

Walau memiliki harga mahal, pasaran marmer tidak pernah kalah pamor dibanding bahan pembuat lantai dan dinding lainnya, misalnya keramik atau tegel. Buktinya, tidak pernah kehilangan pembeli.

Begitu juga kondisi ekonomi Indonesia yang belum bisa dibilang pulih. Ditambah dengan nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar AS yang tidak pernah stabil, tidak menyurutkan pemilik gedung dan rumah mewah untuk membeli marmer.
 

"Pasti ada saja yang membeli marmer. Hanya sekarang, kecenderungannya memilih marmer lokal," Alasannya, harga marmer impor yang terus melambung tinggi. Sementara dari segi kualitas dan kilap, marmer lokal tidak kalah bagus dibandingkan dengan yang impor. "Sekarang, perbandingan bisa 10:1 untuk marmer lokal," Sedangkan yang membedakan marmer lokal dan impor, adalah pori-pori dari marmer impor yang rapat dan tidak mudah menyerap air. "Tetapi jika sudah dipasang, siapa yang tahu marmer yang kita gunakan ini impor atau lokal, Pori-pori yang rapat, juga membuat marmer impor bisa dibentuk dalam beragam motif. Seperti motif bergambar muka manusia atau flora dan fauna.

Pengerjaannya dengan menggunakan pisau khusus, yaitu air bertekanan tinggi (water jet). Marmer impor dipotong-potong dalam berbagai bentuk dan kemudian disusun kembali agar membentuk motif yang diinginkan.

Setelah disusun kembali, marmer yang telah membentuk motif atau disebut marmer border tersebut dipoles agar tidak terlihat sambungannya. "Tetapi itu hanya bisa diterapkan pada marmer impor, kalau yang lokal tidak bisa,"

 

Trik Memilih Marmer

Memilih marmer tidak mudah. Konsumen harus memiliki pengetahuan dan ciri-ciri marmer yang baik dan yang jelek kualitasnya.

Untuk memilih marmer ada beberapa hal yang mesti diketahui. Pertama unsur materialnya, kedua dari teksturnya, dan ketiga dari kondisi keretakan.

Marmer yang bagus unsur materialnya seperti mineral, zat besi dan kapur harus seimbang. Jika salah satu di antara itu porsinya lebih besar, maka kondisi marmer disebut kurang bagus. "Ini yang tidak diketahui oleh konsumen, mereka membeli hanya berdasarkan kesukaan dari ornamen yang disuguhkan,"

Kedua adalah tekstur. Setiap marmer memiliki tekstur yang berbeda-beda karena marmer dihasilkan dari endapan tanah yang berumur ribuan tahun sehingga sulit untuk menyamakannya. "Usahakan membeli marmer dari tekstur yang natural bukan dari buatan tangan," hand made cenderung kurang halus, sehingga marmer akan terlihat murahan.